Mengapa lapangan tenis terbuat dari tanah liat?

quadras de saibro

Lapangan tanah liat adalah salah satu lapangan tenis yang paling umum. Mereka menawarkan aspek yang menantang untuk reli tenis karena karakteristik permukaannya. Lapangan tanah liat telah membantu para pemain tenis memperluas jangkauan pukulan dan gaya bermain mereka. Secara historis, dominasi Rafael Nadal di lapangan tanah liat tidak tertandingi. Lapangan tanah liat itulah yang membantunya mencapai puncak kariernya. Slam yang diadakan di Paris adalah satu-satunya yang dimainkan di lapangan tanah liat. Jadi apa yang membuat lapangan tanah liat unik dan istimewa?

Rafael Nadal di lapangan tanah liatRafael Nadal di Tanah Liat

1) Sejarah

Pada akhir abad ke-19, William Renshaw memberikan pelajaran tenis kepada beberapa muridnya di lapangan rumput. Namun karena panas, rerumputan itu terbakar dan kehilangan kilaunya. Untuk menjaga keutuhan permukaan, Renshaw mengambil sedikit bubuk merah dan menaburkannya tipis-tipis di atas rerumputan. Dia mendapatkan bubuk merah ini dengan menggiling sisa-sisa pot tanah liat. Hal ini menyebabkan lahirnya lapangan tanah liat.

2) Komposisi

Persiapan Dasar: Tanah tempat pembuatan lapangan tanah liat harus digali hingga 4 inci. Hal ini untuk memastikan bahwa air permukaan tidak membanjiri pengadilan. Semua akar, tunggul, lumut gambut, pupuk kandang, dll harus dihilangkan. Alas bawah harus dipadatkan hingga setidaknya 95%.

Batu dasar: Batu dasar mendukung lapangan tanah liat masa depan yang akan dibangun. Batu dasar memainkan peran penting dalam menjaga drainase yang konsisten. Batu dasarnya setebal 6cm – 15cm. Mereka perlu digulung dan dipadatkan sampai meresap.

Batu diayak: Batu diayak yang ideal adalah granit. Hal ini memastikan bahwa pemeliharaan dipertahankan. Ini juga menangani hidrasi permukaan.

Pemasangan Kerikil: Langkah terakhir termasuk meletakkan material kerikil utama. Itu harus tersebar secara konsisten di seluruh panjang dan lebar lapangan.

3) Bahan yang digunakan:

Bubuk bata merah: 1-2mm

Tanah kapur putih: 6-7 cm

Klinker (residu batu bara): 7-8 cm

Kerikil tanah: 30 cm

4) Jenis Pengadilan Tanah Liat:

• Pengadilan Tanah Liat Merah Amerika
Ini adalah jenis lapangan tanah liat yang paling banyak digunakan karena kemampuannya yang tidak mudah menyerap air. Pengadilan ini ditemukan terutama di Eropa dan Amerika Latin. Prancis Terbuka dimainkan di varian lapangan tanah liat ini. Subkategori lapangan merah adalah lapangan En tout Cas, atau lapangan cepat kering, yang memiliki tampilan lebih kasar.

• Pelataran Har-tru: Pelataran ini terbuat dari tanah liat hijau, yang sebagian besar terbuat dari batu basal bukan batu bata. Tanah liat hijau umumnya lebih cepat dan lebih sulit untuk dimainkan. Volvo Car Open di South Carolina menggunakan lantai ini.

• Lapangan tanah liat: Lapangan ini menerapkan cara pemeliharaan lapangan tanah liat yang lebih hemat biaya. Ini dilakukan dengan mengatur tingkat selip pada kerikil dengan lebih mudah.

• Lapangan hidro: Lapangan hidro terdiri dari enam sel yang dikendalikan oleh kotak kontrol air. Ini membantu menyesuaikan jumlah air yang dibutuhkan di permukaan lapangan, sehingga membuatnya lebih ramah pemain.

5) Permainan

Bermain di lapangan tanah liat sangat berbeda dengan bermain di lapangan keras. Bola memantul relatif lebih tinggi dan mendapatkan banyak putaran. Demonstrasi biasanya lebih lama karena permukaan yang lebih lambat. Lapangan tanah liat juga memberi pemain kemampuan untuk meluncur di sekitar lapangan dengan lebih mudah.

6) Pemain Tanah Liat Terkemuka

Homers: Rafael Nadal, Bjorn Borg, Guillermo Vilas, Gustavo Kuerten, Sergi Bruguera, Jim Courier, Ivan Lendl
Mulheres: Chris Evert, Monica Seles, Justine Henin, Serena Williams, Steffi Graf, Margaret Court

Author: Bradley Edwards